Apa itu Scalping ? Trader Saham Crypto dan Forex Harus Ngerti

Jika Anda baru memulai trading kripto, saham atau forex, Anda mungkin pernah menjumpai istilah “Apa itu Scalping” . Dalam tutorial ini, kita akan mengulas apa itu scalping kripto, saham atau forex dan apa menfaatnya menjadi scalper.

Apa itu Scalping ?

Apa itu scalping trading? apa itu scalping trader ? apa itu scalping trade ? scalping adalah istilah yang mengacu pada praktik mengambil keuntungan kecil setiap hari dengan sering masuk dan keluar market setiap hari.

Di pasar trading, scalping melibatkan transaksi mata uang berdasarkan serangkaian sinyal secara real time. Arah scalping adalah untuk mendapatkan keuntungan dengan membeli atau menjual mata uang untuk waktu yang singkat dan menutup tempat untuk keuntungan kecil.

Scalping mirip dengan film aksi seru yang membuat Anda terpojok. Ini cepat, menyenangkan dan bisa saja membingungkan anda pada saat bersamaan.

Apa itu Scalping Crypto ?

Apa itu scalping crypto ? scalping crypto adalah strategi trading dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga yang relatif kecil. Trader scalping tidak mencari target profit yang besar. Justru sebaliknya, manfaat dari perubahan harga kecil, lagi dan lagi.

Dengan begitu, trader dapat melakukan banyak perdagangan dalam sekejap, mencari pergerakan harga yang kecil dan inefisiensi pasar.

Dengan kerangka waktu yang begitu singkat, trader akan mengandalkan analisis teknis untuk menghasilkan ide perdagangan. Karena sebagian besar peristiwa penting terjadi dalam jangka waktu yang lebih lama dan lebih lama, pedagang jarang khawatir tentang analisis penting.

Namun, cerita penting dapat membuat perbedaan besar saat memutuskan aset mana yang akan diperdagangkan.

Apa itu Scalping Saham ?

Apa itu scalping saham ? Scalping saham adalah taktik cepat untuk menjual saham. Trader biasanya membeli saham terlebih dahulu dan menjualnya kembali. Saham yang dijual cepat dengan tujuan keuntungan.

Dalam proses perdagangan saham, biasanya hanya membutuhkan waktu berjam-jam atau menit untuk menghitungnya. Orang yang melakukan scalping disebut scalper. Beberapa orang mengatakan bahwa tekniknya hampir mirip dengan perdagangan harian.

Namun teknik scalping cenderung menggunakan modal yang lebih besar. Jadi berbeda dengan day trading yang bisa dilakukan dengan modal kecil. Scalping perlu memanfaatkan pergerakan kecil dalam suatu produk untuk mendapatkan penghasilan.

Apa itu Scalping Forex ?

Apa itu scalping forex ? Scalping forex mirip dengan perdagangan harian di mana seorang pedagang dapat membuka dan menutup keadaan sepanjang sesi perdagangan saat ini, tanpa membawa keadaan maju ke hari perdagangan berikutnya atau menahan keadaan yang terjadi semalam.

Sementara pedagang harian mungkin ingin memasuki keadaan satu atau dua kali, atau bahkan beberapa kali dalam sehari, scalping lebih sibuk dan pedagang akan sering berdagang selama sesi tertentu.

Scalper suka mencoba memecahkan lima hingga sepuluh pips dari setiap perdagangan yang mereka lakukan dan mengulangi prosesnya sepanjang hari. Pergerakan harga pertukaran terkecil yang dapat dilakukan oleh pasangan mata uang disebut pip, yang merupakan singkatan dari “persentase dalam poin”.

Apakah Scalping Cocok Untuk Trader Pemula ?

Itu sepenuhnya tergantung pada gaya perdagangan yang paling cocok untuk Anda. Beberapa pedagang tidak suka membiarkan keadaan terbuka saat mereka tidur, jadi mereka memilih taktik jangka pendek. Pedagang harian dan pedagang periode pendek lainnya dapat dimasukkan dalam jenis trading ini.

Di sisi lain, pedagang jangka panjang suka merinci keputusan dalam jangka waktu yang lebih lama dan tidak keberatan membuka posisi dalam beberapa bulan. Mereka hanya membuka entri, target keuntungan, dan stop lose, dan mereka jarang sesekali memantau perdagangan. Swing trader kemungkinan besar termasuk dalam kelompok ini.

Jadi jika Anda ingin memutuskan apakah akan melakukan perdagangan scalping, Anda perlu menentukan gaya perdagangan mana yang paling cocok untuk Anda.

Selain itu, Anda juga perlu menemukan taktik trading yang sesuai dengan kepribadian dan profil risiko Anda, sehingga Anda dapat menerapkannya dengan mantap dan menghasilkan keuntungan. Anda dapat mencoba berbagai taktik dan melihat mana yang berhasil dan mana yang tidak.